1. Risiko Cedera yang Sering Diabaikan
Puing bangunan menyimpan banyak bahaya tersembunyi. Pecahan keramik, paku, kayu tajam, atau serpihan beton bisa menyebabkan luka kapan saja, apalagi jika Anda memiliki anak kecil atau lansia di rumah.
Kecelakaan kecil bisa berujung serius, bahkan infeksi, jika tidak segera ditangani. Padahal, semua itu bisa dicegah hanya dengan melakukan pembersihan puing secara menyeluruh segera setelah proyek selesai.
2. Debu Bangunan yang Mengganggu Pernapasan
Debu dari sisa bangunan bukan sekadar debu biasa. Campurannya bisa mengandung partikel semen, serat gypsum, hingga sisa zat kimia dari cat atau lem yang bisa membahayakan saluran pernapasan.
Tanpa disadari, kita menghirupnya setiap hari. Efeknya bisa berupa alergi, batuk kering, hingga gangguan paru-paru, terutama bagi penderita asma. Dengan melakukan pembuangan puing secara menyeluruh, Anda juga membersihkan udara di sekitar rumah.
3. Mengundang Hama dan Penyakit
Tumpukan puing yang dibiarkan menjadi tempat favorit bagi tikus, kecoa, dan serangga lainnya. Mereka bersarang di antara sisa bangunan, lalu mulai “berkeliling” ke area dapur, kamar, bahkan tempat tidur Anda.
Belum lagi masalah jamur dan bakteri akibat kelembapan di antara puing. Ini bukan hanya menjijikkan, tapi juga bisa berdampak serius pada kesehatan keluarga Anda. Dengan menggunakan jasa pembersihan puing, Anda bisa mencegah semua risiko ini sejak awal.